Pernyataan Konten Kreator Picu Solidaritas Pengacara dan Wartawan Gorontalo
SINDITOnews.com | Gorontalo — Polemik dugaan penggunaan foto tanpa izin yang melibatkan seorang konten kreator ZH (inisial) terus menggelinding dan kini menyita perhatian publik Gorontalo. Sejumlah pengacara terkemuka di daerah ini resmi berhimpun dalam satu wadah bernama AWAS (Advocat Warga Amal Solidaritas) untuk memberikan pendampingan hukum kepada wartawan yang menjadi pelapor dalam kasus tersebut.
Kasus ini mencuat setelah konten kreator terlapor diduga mengunggah foto wartawan tanpa izin, disertai pernyataan yang dinilai melecehkan profesi jurnalis dan para advokat Gorontalo. Pernyataan itu memantik reaksi keras dari komunitas hukum dan insan pers.
Ketua Tim AWAS, Rongki Ali Gobel, S.H., M.H, menegaskan bahwa kehadiran para advokat tidak hanya semata soal pendampingan hukum, melainkan sebagai bentuk konsolidasi dan solidaritas antar sesama warga amal.
“Pertama, ini tentang kebersamaan Warga Amal yang selalu solid. Kedua, dalam pernyataannya, terlapor menulis ‘cari pengacara ahli yang pro dari luar’. Artinya, ia ingin mengatakan di Gorontalo tidak ada pengacara yang pro. Di sinilah kami bersatu untuk mengawal kasus ini sampai tuntas,” ujar Rongki.
Tim AWAS juga menyoroti unggahan terlapor yang secara terbuka menantang aparat penegak hukum. Dalam unggahannya, terlapor menyatakan siap memotong jarinya jika dirinya ditetapkan sebagai tersangka.
“Kami meminta Kapolri melalui Kapolda Gorontalo untuk mencermati tantangan ini. Penetapan tersangka adalah kewenangan penyidik, bukan ditentukan oleh terlapor. Tantangan ini justru menguji wibawa dan citra kepolisian,” tegas Rongki.
Para advokat yang tergabung dalam AWAS menegaskan bahwa mereka akan mengawal proses hukum secara profesional, objektif, dan sesuai peraturan, sekaligus menjaga marwah profesi advokat serta martabat insan pers di Gorontalo.
Kasus ini kini tengah berjalan di kepolisian, dan publik menantikan bagaimana penyidik merespons tantangan serta pernyataan kontroversial dari terlapor.

