sinditonews.com| Bone Bolango – salah satu program pemerintah yang pernah menjadi prioritas yaitu tentang infrastruktur pendidikan, di mana melalui infrastruktur pendidikan yang baik dan memadai, nantinya akan dapat meningkatkan kualitas dari pendidikan itu sendiri.
Atas upaya untuk peningkatan kualitas pendidikan tersebut, isu tertuju pada salah satu bangunan infrastruktur pendidikan yang berada di Desa Po’owo Barat, kecamatan Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Awak media Sinditonews.com-pun lakukan investigasi sebagai salah satu bentuk partisipasi fungsi kontrol media, meninjau bangunan infrastruktur gedung Pendidikan Anak Usia Dini “PAUD” yang menggunakan Dana Desa dengan nilai anggaran 30 juta (tahun 2023) dan 160 juta (tahun 2024). Pada, Kamis, 24/4/2025.
dari pemantauan menunjukkan bahwa bangunan PAUD tersebut terlihat belum rampung di kerjakan sehingga jauh dari kata layak untuk dijadikan tempat belajar mengajar anak-anak usia dini.
Kondisi Bangunan PAUD tersebut memiliki beberapa kekurangan yang signifikan, Di antaranya :
-Bangunan PAUD tersebut tidak memiliki plafon, sehingga anak-anak akan terpapar langsung dengan atap.
– Bangunan PAUD tidak dicat, sehingga terlihat kusam dan tidak menarik.
– Lantai bangunan PAUD tersebut tidak berkeramik, sehingga dapat membahayakan anak-anak jika terjatuh.
– Bangunan PAUD yang mulai retak, sehingga dapat membahayakan keselamatan anak-anak.
Penggunaan Dana Desa untuk pembangunan PAUD tersebut seharusnya bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak-anak usia dini di desa. Namun, hasil pantauan awak media Sinditonews.com menunjukkan bahwa, bangunan PAUD tersebut belum layak untuk digunakan sebagai tempat belajar mengajar.
Mengenai hasil investigasi atas bangunan PAUD ini, kepada awak media melalui via telpon whatsapp. Kepala Desa Poowo barat menyampaikan tanggapannya atas hasil pantauan awak media terhadap Bangunan PAUD tersebut. dirinya mengaku bahwa memang bangunan tersebut baru sebatas apa yang ada saat ini, mengingat keterbatasan anggaran yang harus di sesuaikan dengan beberapa kegiatan lain yang juga harus di penuhi oleh pemerintah desa. Akan tetapi dirinya berkomitmen bahwa bangunan tersebut akan rampung sehingga memenuhi standar kelayakan.
“Kami tidak bisa sekaligus menganggarkan pembangunan PAUD itu, mengingat adanya keterbatasan anggaran, namun, kami akan tetap berkomitmen untuk menganggarkan pada tahap selanjutnya, hingga terpenuhi semua kelayakan dari PAUD tersebut.”ucapnya.
Dalam hal ini, pihak desa dan dinas terkait perlu melakukan evaluasi dan tindakan untuk memastikan bahwa bangunan PAUD tersebut dapat digunakan dengan aman dan nyaman oleh anak-anak. Selain itu, perlu juga dilakukan peningkatan kualitas bangunan PAUD untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak-anak usia dini di desa.(RSN)
